Well, terkadang manusia lupa akan dirinya..
Seperti halnya saya,
Terlupa untuk mulai menulis lagi disertai beragam alasan
Terlupa untuk menjadi berbeda karena terbiasa dianggap sama
Dan terlupa untuk merasakan gembira karena tidak ada gejolak yang nyata ada.
Kita, manusia,
Hanya melihat yang tampak di depan mata
Terlalu sibuk menginginkan, tanpa jelas membedakan keinginan dan kebutuhan
Melihat dari perspektif yg berubah arah
Mematikan nurani dan akal sehat
Kita tampak mengisi, tp terkesan kosong bila tersentuh
Esensi hanya menjadi imaji
Tapi kulit menjadi isi
Manusia, yaaa itulah manusia
Dan saya adalah salah satu diantaranya.