Selasa, 22 Mei 2012

Jogja

Jogja

Jogja penuh pesona, kata orang
Pernik, rupa, dan ragam ada di jogja

Never ending asia katanya,
Aih, jogja
Menyimpan banyak rasa dan asa, Cita
dan suka, tak bisa dipungkiri ad juga Duka dan luka

Hampir tiga tahun, menjejakkan kaki d jogja,
Jogja tetap saja misteri

Dan blangkon, icon jogja, aku rasa bisa menggambarkan Jogja dalam versiku, dan versi orang lainnya mgkn.

Setuju ato tidak, seperti itulah Jogja bagiku sore ini, bersama laju kereta yg membawaku meninggalkan Jogja.

Sampai bertemu lagi besok, akan aku tapaki kamu lagi, Jogja.



- wara rahma -

1 komentar:

Neno Wasian mengatakan...

sama cantik dan misteriusnya dengan mu :)

Posting Komentar

Jogja

Jogja

Jogja penuh pesona, kata orang
Pernik, rupa, dan ragam ada di jogja

Never ending asia katanya,
Aih, jogja
Menyimpan banyak rasa dan asa, Cita
dan suka, tak bisa dipungkiri ad juga Duka dan luka

Hampir tiga tahun, menjejakkan kaki d jogja,
Jogja tetap saja misteri

Dan blangkon, icon jogja, aku rasa bisa menggambarkan Jogja dalam versiku, dan versi orang lainnya mgkn.

Setuju ato tidak, seperti itulah Jogja bagiku sore ini, bersama laju kereta yg membawaku meninggalkan Jogja.

Sampai bertemu lagi besok, akan aku tapaki kamu lagi, Jogja.



- wara rahma -

1 komentar:

Neno Wasian mengatakan...

sama cantik dan misteriusnya dengan mu :)

Posting Komentar

Daisypath Anniversary tickers

Feed my Fish!